KETIK, TUBAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban lewat Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan, dan Aset Daerah (BPKPAD) menggelar Gebyar Pajak Daerah sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dan pelaku usaha taat membayar pajak.
Kegiatan itu berkolaborasi dengan Bank Jatim, demi mewujudkan komitmen Pemkab Tuban mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung pembangunan daerah.
Kepala BPKPAD Tuban, Agung Triwibowo, menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat yang telah memenuhi kewajiban perpajakan.
"Pembayaran pajak adalah kewajiban kita bersama untuk membangun daerah. Kesadaran yang terus meningkat akan pentingnya pajak menjadi kunci keberhasilan pembangunan yang membawa manfaat luas," ujar Agung.
Dia berharap di tahun berikutnya, kegiatan gebyar pajak seperti ini dapat melibatkan lebih banyak masyarakat. Dengan begitu, kian banyak pihak ikut serta mendukung pembangunan daerah.
Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Tuban, Budi Wiyana, memberikan apresiasi kepada wajib pajak, termasuk perusahaan, BUMN, BUMD, dan seluruh masyarakat.
"Kami sangat menghargai partisipasi masyarakat secara konsisten memenuhi kewajiban pajaknya. Tahun ini, kita berhasil melampaui target, menunjukkan sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat," bebernya.
Budi Wiyana menyampaikan pesan dari Bupati Tuban agar kegiatan serupa terus dievaluasi dan ditingkatkan.
"Pemkab akan memonitor dan mengevaluasi setiap kegiatan, menginventarisasi kendala, serta mencari solusi agar ada kemajuan yang signifikan. Kami ingin memastikan masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari pajak daerah yang mereka bayar," tambah Sekda Tuban.
Gebyar Pajak Daerah ini juga semakin menarik dengan adanya hadiah di antaranya alat elektronik dan hadiah utama sepeda motor.
Masyarakat yang ingin berpartisipasi cukup mengunggah foto struk dari usaha terdaftar di Tapping Box melalui situs resmi gebyarpajak.tubankab.go.id dan mengisi formulir dengan lengkap. Setelah data diverifikasi, nomor undian akan dikirimkan melalui WhatsApp.
Acara tahun ini mencatat partisipasi 14.131 peserta sejak 17 Agustus hingga 30 November 2024. Hal ini mencerminkan antusiasme masyarakat yang tinggi dalam mendukung pembangunan daerah sekaligus berharap membawa pulang hadiah menarik.(*)